Manado, Sulawesi Utara – Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara terus mengembangkan strategi optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui berbagai inisiatif, mulai dari diskusi kebijakan hingga kemitraan dengan sektor swasta dan perbankan.
Rangkaian kegiatan Kepala Bapenda pada Selasa, 27 Mei 2025 adalah sebagai berikut :
1. Webinar POLITE REMINDER SINERGI: Gubernur Sulut Sebagai Panelis
Dalam webinar POLITE REMINDER SINERGI Tahap 1, Gubernur Sulawesi Utara menjadi panelis utama dalam diskusi terkait Pinjaman Daerah dan Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU). Pembahasan ini berfokus pada strategi pembiayaan alternatif guna mempercepat pembangunan infrastruktur dan layanan publik, memberikan solusi inovatif bagi pertumbuhan ekonomi daerah.
2. Kunjungan Kerja Kepala BPPKAD Pemkab Bolmong
Sebagai langkah konkret dalam memperkuat penerimaan daerah, Kepala Bapenda Provinsi Sulawesi Utara menerima kunjungan kerja dari Kepala BPPKAD Pemkab Bolmong bersama tim. Pertemuan ini membahas optimalisasi PAD, dengan fokus pada pertukaran strategi terkait pemungutan pajak daerah dan peningkatan efisiensi sistem administrasi keuangan daerah.
3. Kerja Sama PT. BSS untuk Retribusi Parkir
Upaya optimalisasi penerimaan PAD juga diwujudkan dalam koordinasi bersama PT. BSS, perusahaan yang berkontribusi dalam pengelolaan Retribusi Parkir. Kemitraan ini bertujuan untuk meningkatkan transparansi dan efisiensi pemungutan retribusi, serta memanfaatkan teknologi guna mendukung peningkatan pendapatan daerah dari sektor transportasi.
4. Digitalisasi Pajak Daerah dengan Bank BNI
Selain memperkuat kerja sama dengan sektor swasta, Kepala Bapenda Provinsi Sulawesi Utara juga menerima kunjungan kerja dari Tim Bank BNI. Diskusi berfokus pada integrasi pembayaran pajak daerah secara online, yang diharapkan dapat mempermudah akses masyarakat dalam memenuhi kewajiban pajak serta meningkatkan kepatuhan wajib pajak melalui sistem pembayaran digital yang lebih modern dan efisien.